whatsapp-logo-png-2260
Seri Pertama TETRALOGI HIJRAH Karya Saptuari Sugiharto
  • Penerbit Move Media
  • Bahan Book Paper Premium 57 gram
  • Dimensi 15 x 23 cm
  • Soft cover Emboss-spot UV-Doff
  • Berat 300 gram
  • Bahasa Indonesia
  • Tebal 272 halaman
Buku seri pertama dari “TETRALOGI HIJRAH” Saptuari,
berisi kisah-kisah inspiratif, perjuangan para pengusaha dan pebisnis  membebaskan diri dari jeratan riba.
Selain itu menjelaskan juga tentang bahaya riba dan rahasia membangun bisnis tanpa riba,
cara menghindari jebakan-jebakan riba,
jurus ampuh bebas utang yang membuat hidup tenang,
konsep rezeki, taubat dan hidup manfaat agar selamat dunia akhirat,
cerita sukses para pengusaha dalam membangun bisnis walau di tengah keterbatasan,
dan tips praktis mengelola keuangan untuk mencegah kebocoran dalam bisnis.
Yang Anda dapatkan dari buku ini
  • Cara untuk lebih mensyukuri nikmat yang diberikan Allah SWT
  • Cara untuk memulai usaha tanpa modal dari utang yang mengandung riba
  • Cara untuk membebaskan diri dari bahaya riba
  • Cara untuk mengelola keuangan bisnis agar tidak bocor
  • Cara untuk menghindari berutang
Satu

KONSEP REZEKI

Dikejar Malah Lari
Udah Pasrah Malah Datang Sendiri
Dua

NYINDIR MAHASISWA

Sudah jadi Siswa yang Maha..
Tidak malu terus ngerepotin Orang Tua?
Tiga

INTROSPEKSI BISNISMU

Semangat itu perlu..
Tapi carilah ilmu,
Biar tidak rugi melulu
Empat

WASPADA JEBAKAN RIBA

Enak pas menerima.
Lalu sakitnya…
Warrrbiyasaaa!!
Lima

KISAH MEREKA MELAWAN RIBA

Jatuh bangun,
bersimbah air mata.
Bangkit lagi karena yakin
ALLAH Maha Kaya!
Enam

HUTANG DAN NABUNG

Belajar ilmunya,
Tidak usah bimbang,
Tak perlu bingung
Tujuh

CERITA DARI NEGERI SEBRANG

Jauh dari keluarga,
Siang malam mencari uang,
Hati-hati banyak godaan,
Jangan ludes ketika pulang
Delapan

HIDUP BERANI BEDA,

BERJUTA RASANYA!

Sembilan

TAK MAU MENYRAH!!

Aku diciptakan oleh Zat yang Maha Kaya
Kenapa aku harus takut jadi orang fakir?
Sepuluh

INSPIRASI HIDUP MANFAAT

Yuk berlomba dalam kebaikan,
Mengumpulkan bekal untuk Akherat
Sebelas

KEMBALI KE TITIK NOL

Tidak apa tampak bangkrut
di depan manusia,
Daripada bangkrut beneran
di depan ALLAH!